pencarian

Sabtu, 11 Mei 2013

BUNDA



BUNDA
Karya: Erny Rahayu
Bunda… engkau adalah wanita tegar
Engkau adalah wanita yang sempurna
Jasamu sungguhlah besar dimata kami
Tanpamu kami bukan siapa-siapa.

Sembilan bulan engkau telah mengandung kami
Engkau rela mempertaruhkan nyawamu
Engkau rela menghabiskan waktu, tenaga dan porsimu  hanya untuk kami
Bunda…engkau adalah pahlawan hidup kami.

Bunda…. Terkadang kami selalu membangkangmu
Terkadang kami tidak peduli atas nasehat-nasehatmu
kami sering menyakiti perasaanmu
hingga engkau meneteskan beberapa butiran armata pilu

Ooh… bunda maafkanlah kami, maafkan kesalahan-kesalahan kami
Karena sesungguhnya kami tidak bermaksud menyakitimu
Izinkanlah kami bersujud ditelapak kakimu
Hingga kami temukan surga di dunia dan akhirat.

TERIMAKSIH MARADA



TERIMAKASIH MARADA
Karya : Erny Rahayu
Sejuta kenangan terukir bersama pelangi
Sejuta senyuman terangkai abadi direlung sang pengabdi
berjuta butiran harapan yang menyimpan keelokan  di desa Marada
Perasaan gembira mengalir, berdenyut, berdetak bahagia menyelimuti kalbu para sang pengabdi
Oooh…. Masyarakat marada kami serentak berseru kepadamu
Terimakasih engkau telah  membuka gerbang untuk para sang pengabdi
Oooh…. masyarakat marada Terimakasih, engkau telah menyambut sang pengabdi  dengan sejuta senyuman
Kami Akan selalu mengenangmu abadi dalam memori kehidupan yang terindah
semua yang telah terukir sang pengabdi semoga dapat terkenang indah olehmu
walaupun hanya setetes embun kenangan  telah terlukis  bersama sang pelangi
semoga dapat tertatap indah slamanya…..
Trimakasih marada slamat tinggal, semoga engkau selalu menjadi desa yang terbaik,
Desa yang nomor satu, desa yang luar biasa, desa yang maju, desa yang menciptakan generasi dengan IPTEKS, bersama pemimpin yang bijaksana dan masyarakat yang sadar linkungan  dengan sejuta kenangan
Slamat tinggal marada,
 oohh… marada kami akan selalu mnengenangmu untuk slamanya
 marada kenanglah kami …..
Slamat tinggal…., slamat tinggal marada, biarkanlah air mata ini menjadi kenangan antara kita, trimakasih marada….


 ditulis oleh: Erny Rahayu
mahasiswa Prodi Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP YAPIS Dompu

AYAH



AYAH
Karya: Erny
Ayah…tiap hari engkau selalu bekerja keras hanya untuk kami
 Tak pandang terik menyengat kulitmu
Engkau begitu sabar atas  tanggung jawab yang engkau emban
Tanpa sedikitpun keluhan darimu

Ayah… engkau begitu tulus memperjuangkan nasib kami
Engkau rela bekerja meski sengatan terik membakar kulitmu
Tetesan keringatmu sangat berharga dalam hidupmu
Kami tahu Engkau lakukan itu semua semata-mata hanya untuk kami

Ayah… Terimakasih atas segala pengorbanan dalam menafkahi hidup kami
Terimakasih… enkau telah berjuang demi kesetaraan hidup kami
 hingga kami dapat mengenyam pendidikan masa kini
ayah… semoga engkau terus mendapatkan rezqi yang halal atas usahamu.